Ki Detik Wicaksono didampingi Ki Bambang Widodo menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua DATMATARAM (Foto: Istimewa)
MERTIBUDAYA |Yogyakarta - Bertempat di Ndalem Pakuningratan, Kraton, Yogyakarta, Yayasan Chakra Mandhala Nusantara (YCMN) Yogyakarta menyelenggarakan acara Deklarasi dan Pengukuhan Dewan Adat Tradisi Mataram (DATMATARAM), Rabu 21 Mei 2025 malam.
Acara diawali pembacaan Deklarasi dan SK Ketua YCMN No. 007/SK/YCMN/V/2025 tentang Pengesahan Susunan Dewan Adat Tradisi Mataram (DATMATARAM) Periode 2025-2030 oleh Pembina YCMN Ki Detik Wicaksono.
Ki Detik Wicaksono mengatakan, acara yang digelar untuk menjalankan visi dan misi YCMN, yaitu: "Mengenalkan dan Menguatkan akar budaya di masyarakat Indonesia dan di mata dunia melalui kegiatan pendidikan, kebudayaan, sosial dan kemasyarakatan. YCMN tetap pada cita-cita luhur para pendahulu, bergerak di bidang kebudayaan, yang menjadi sub bidang visi Yayasan dengan membentuk Dewan Adat Mataram, yang ke depannya diharapkan mampu menjadi motor penggerak untuk terwujudnya Majelis Adat Tradisi Nusantara (MATARA).
Adapun susunan Pengurus DATMATARAM terdiri atas : Y. Endro Gunawan (Ketua), Gunawan Sulistyo (Wakil Ketua), A.A. Alit Merthayasa (Sekretaris 1), Pujiyanti (Sekretaris 2) dan Bendahara : Lucia Octavianita. Sedangkan bidang-bidang :
- PPA 1 & 2 : Tony Haryanto dan Chrisna Febriawaty;
- Litbang & Humas 1 & 2: Dyah Chrisna dan Haraenny Fathoni Setyawan;
- Pawiyatan & Tradisi 1, 2, 3: Priyatno, Nono Karsono dan Sudarmadi Budi Yuwono.
Acara pengukuhan oleh Ki Bambang Widodo (Penasehat DATMATAM) secara simbolis menyerahkan SK kepada Ketua Y. Endro Gunawan.
Ki Bambang Widodo mengucapkan selamat, semoga amanah mengemban tugas dari Ketua YCMN IM Renny Kusuma Wardhany. Para pengurus telah berikrar disaksikan hadirin dan Allah SWT, menjadi penyemangat dalam berkarya melaksanakan program kerja.
Selanjutnya Ki Detik Wicaksono menyerahkan Pataka Pusaka Mataram IV dan potongan tumpeng oleh Ki Detik kepada Ketua DATMATARAM Y. Edro Gunawan
Acara yang dihadiri Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X DIY & JATENG yg diwakili Agus Riyanto, S.IP, dimeriahkan pawai Bregodo Puspo Kridotomo, Mocopat "Dandanggula", Pembacaan "Lontara" dan pentas tari Srimpi "Pandelori".
.jpg)
