MERTIBUDAYA | MAKNA LAGU LINGSIR WENGI yang sebenarnya adalah sebagai doa atau wirid untuk memohon perlindungan kepada Tuhan dari godaan makhluk halus dan hal-hal buruk.
Lagu ini diciptakan oleh Sunan Kalijaga untuk digunakan setelah sholat malam dan bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan.
Penjelasan Lebih Lanjut:
Lagu sebagai doa: Sunan Kalijaga menggunakan pakem Durma dalam lagu Lingsir Wengi sebagai bentuk doa atau wirid untuk memohon perlindungan dari gangguan makhluk halus dan godaan yang buruk.
Pesan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan: Lagu ini juga berfungsi sebagai pengingat untuk selalu mendekatkan diri kepada Tuhan melalui doa dan ibadah.
Mitos yang berkembang: Meskipun memiliki makna positif, lagu Lingsir Wengi seringkali dikaitkan dengan hal-hal mistis dan dianggap sebagai lagu yang bisa memanggil makhluk halus.
Hal ini disebabkan oleh penggunaannya dalam film horor dan kurangnya pemahaman masyarakat tentang arti lirik lagu tersebut.
Asal mula lagu: Ada versi lagu Lingsir Wengi yang lain yang diciptakan oleh Sukap Jiman sebagai ungkapan kerinduan kepada istrinya yang telah meninggal.
Versi lagu ini juga memiliki makna yang berbeda dari versi yang diciptakan Sunan Kalijaga.
Pentingnya pemahaman yang benar: Penting bagi masyarakat untuk memahami makna asli dari lagu Lingsir Wengi dan tidak hanya terpengaruh oleh mitos yang berkembang.
Pemahaman yang benar akan membantu untuk menghargai lagu tersebut sebagai bentuk doa dan ibadah. (*)
Sumber: Mata Kuliah Sastra Jawa, Prof.Dr.HRH.Donna Dayu Kencana Soekarno, LL.M.,Ph.D., PDKS.ROS.PBX Alexandrina Victoria II International University.